Wednesday 17 May 2017

TIDAK ADA YANG SIA-SIA



Haloo semuanyaaa…
Tetap semangat, masih semangat dan haaaarus semangat, kalau kita gak semangat yaudah semuanya yang kita lakuin ga akan maksimal yang ada memperburuk keadaan kamu aja, yakin dehh hehe
Aku mau berbagi sedikit cerita lucu, gregetan, nano-nano deh rasanya haha. Aku yakin diantara teman-teman juga pernah mengalaminya, langsung aja deh ya cekidottt.
Hari ini sekitar jam 9 pagi tadi aku mengambil uang di ATM krna uang di dompet udah abisss. Uang yang mau diambil itu mau aku gunain bayar angsuran tv (Tv aja ngangsur belum lunas haha), berhubung letak ATM yang paling dekat dengan tempat tinggalku itu di kampus, yaudah mau gak mau harus masuk ke kampus.
Setelah sampai di ATM aku langsung mengeluarkan kartunya karna ga ada antrian. Saat mengeluarkan kartu dari dompet ada seorang wanita masuk juga mau ngambil uang, ehhh langsug sontak aku terkejut (dalam hati tapi, gak diliatin kali) rupanya yang datang itu dosen ku saat kuliah dulu, udah hampir 1 tahun setengah gak ketemu, krna setelah lulus aku jarang main ke kampus, kalaupun ke kampus mainnya di tempat-tempat nongkrong doang (biar ga ketemu dosenn, bukannya gak mau ketemu ngobrol,tapi ga siap kalo ditanya kerjanya dimana, belum ada jawabannya haha). Singkat cerita setelah tau yang masuk itu dosen ku ya langsung aja aku jabat tangan ibu itu “buk hehehe…” karna sedikit gugup ya setelah cium tangan, ngomong dikit (buk hehe..) langsung aku masukin kartu ku ke mesin ATM, sementara ibu dosennya masih antrian di belakangku tapi di mesin ATM pecahan lainnya tepat disamping mesin ATM yang ku gunakan. Setelah selesai uangnya kumasukin ke dompet sambil melontarkan sedikit senyum ke ibu dosen, ibunya langsung membuka obrolan sambil memasukan kartu ATMnya di mesin dengan pertanyaan yang sangat-sangat aku gak suka L. Di mana sekarang? (nanya kerjaanku d mna L), ya aku bingung mau jawab apa setiap orang melontarkan pertanyaan seperti itu..
“Aku jualan online bu,desain-desain gitu, agak melenceng bu…”(akunya kuliah jurusan labor, kerjanya online di bidang desain grafis), saking gugupnya akupun menggunakan kata “aku” harusnya “saya” biar lebih sopan, tapi ya gmna namanya gugup, aduhhh hahaa.
Kemudian dosenku itu bilang “ya gpp, kan bisa buka lapangan kerja, orang bisa kerja sama kita……” untuk mencegah pembicaraan mengenai “kerjaan” ini cepat berakhir, aku langsung mengalihkan ke pembicaraan lainnya “gak ngajar bu?” “enggak, hari ini ga ngajar, tadi saya ngantar suami aja…” ya karna aku sudah selesai ngambil uangnya dan ga tau mau ngomong apa yaudah “duluan ya bu…” ya kurang lebih seperti itu pembicaraan singkat kami tadi. Yang membuat aku merasa nano-nanonya karna, 1. Karna aku paling gak tau mau jawab apa kalo ditanya kerjaan, apalagi sama dosen sendiri, karna emg belum punya kerjaan tetap L, 2. Yang membuat makin terasa nano-nanonya karna aku menggunakan celana jeans yang robek di ke dua lutut (celana robek, rambutku gondrong L). Ya kalo dipikir-pikir mati kutu aku tadi, dengan kondisi belum ada kerjaan tetap, tampilan slengek’an lagi..
Ya tapi aku tetap berpikir ga ada yang sia-sia di dunia ini, begitupun cerita ku pagi tadi. Hikmah yang dapat aku ambil adalah aku semakin terpacu untuk menjadi orang sukses dan tentunya lebih baik ke depannya, agar lebih membanggakan orang yang percaya denganku begitu juga membanggakan dosen-dosenku dulu, semoga saat bertemu lagi dengan dosen, cerita nya lebih buat mereka bangga kepadaku, Aamiin J.
Buat teman-teman juga tetap semangat ya menjadi yang terbaik di bidang apapun yang kita tekuni. Mau jadi PNS ataupun buat usaha sendiri semoga kita tetap jadi yang terbaik, membanggakan orang-orang di sekitar kita terkhusus keluarga kita, kedua orang tua dan saudara-saudari kita J

No comments:

Post a Comment